Halo.. Salam Excel..
Masih tentang VBA, dan masih tentang VBA dasar. Kali ini, kita akan berkenalan dengan Data Type.
Apa itu Data Type?
Sebenarnya, biar gampang mengenal Data Type, kita sebaiknya kenal dulu apa itu variable. Karena sesungguhnya, data type itu dibutuhkan karena adanya variable.
Tapi masalahnya, kita belum akan membahas variable disini, so agar kita mengerti tentang data type, sebaiknya kita ulas dikiiiit aja tentang variable.
Variable
Variable itu seperti sebuah wadah. Sebut aja Baskom. Nah, baskom ini bisa kita isi benda, misalkan beras. Setiap saat, kita bisa mengisi sejumlah beras ke dalam baskom, dan setiap saat, kita juga bisa mengambilnya lagi.
Variable dan Data Type
Sekarang apa hubungannya variable dan data type?
Oke, kita kembali lagi ke baskom yah. Tadi, kita baru ngomongin satu benda, beras. Gimana kalo ternyata kita juga butuh tepung, air, susu, santan, kacang dll. Kalo jenis bendanya ada banyak, maka kita butuh lebih banyak baskom. Karena, benda-benda tadi gak bisa kita jadiin satu. Misal, tepung dicampur dengan air, wah bisa jadi bakwan donk..
Jadi, yang harus kita lakukan adalah, menyediakan lebih banyak baskom. Selanjutnya, baskom itu kita beri label. Misal, baskom beras, baskom susu, dll. Selanjutnya, kita harus memasukkan/mengambil benda-benda ke baskom sesuai dengan label.
Jadi, apa itu data type?
Jadi data type itu seperti halnya jenis-jenis benda pada pengandaian kita tadi. Kalo tadi ada beras, tepung, susu dll, maka data type ada Integer, String, Single, Double, Long, dll.
Dan ketika kita sudah memberi label pada sebuah variabel (melakukan deklarasi) dengan menentukan jenis data type yang boleh masuk ke variable tersebut, maka data type lainnya tidak boleh dimasukkan ke variable tersebut.
Kenapa jenis data harus dibeda-bedakan antara satu variable dengan variable yang lain?
Seperti pengandaian tadi, misal tepung digabung sama air, bisa jadi bakwan kan? Nah, begitu pula alasan kenapa ada data type. Selain meminimalisasi error, juga untuk efisiensi penggunaan penyimpanan.
Misal begini, kita punya benda duren. Kalo bendanya itu duren, maka baskom yang dibutuhkan adalah baskom besar. Karena wujud duren itu emang besar. Tapi untuk baskom beras, gak perlu besar-besar.
Dan tentu gak akan efisien kalo kita menggunakan baskom duren untuk menyimpan beras.
Jadi, kita butuh Data Type yang berbeda-beda sesuai kebutuhan.
Apa saja jenis-jenis Data Type?
Oke, berikut adalah jenis-jenis Data Type pada VBA berikut penjelasannya:
Data Type | Range | Besar Penyimpanan |
Byte | 0 s/d 255 | 1 byte |
Data type ini berupa angka dari·0 s/d 255. Tiap·angka, akan·dikodekan dalam binary sebesar·1 byte (8 bit). Misal, angka 1 yang kita beri label·Data Type Byte, akan dikodekan·dalam 8 bit menjadi 00000001. Sedangkan·255 dikodekan menjadi·11111111. |
Boolan | True or False | 2 byte |
Data type ini hanya memiliki 2 data·yaitu "True" dan "False". Disimpan sebagai Integer 16bit (2 byte). "True" = 1 dalam biner·Integer, dan "false" = -1 dalam·biner Integer. Bagaimana Integer disimpan dalam·biner dapat dilihat pada bagian·Data Type Integer dibawah. |
Integer | -32768 s/d 32767 | 2 byte |
Data type ini dikodekan dalam biner dengan meggunakan sistem "Two's Complement". Klik disini untuk penjelasan lengkapnya. |
Long (long integer) | -2147483648 s/d 2147483647 | 4 byte |
Seperti pada data type Integer, namun 2 kali lebih besar kapasitasnya. |
Single (single precision floating-point) | -3.402823E38 s/d -1.401298E-45 untuk nilai negatif dan 1.401298E-45 s/d 3.402823E38.untuk nilai positif | 4 byte |
Jika Integer hanya menampung bilangan bulat, maka Data Type Single dapat· menampung bilangan pecahan. Data Type Single dikodekan dalam biner dengan menggunakan Standar IEEE 754 Binary32. Silahkan klik disini untuk penjelasan· lengkapnya. |
Double (double precision floating-point) | -1.79769313486231E308 s/d -4.94065645841247E-324 untuk nilai negatif; 4.94065645841247E-324 s/d 1.79769313486232E308 untuk nilai postif | 8 byte |
Sama dengan Data Type single namun 2 kali lebih besar. Pengkodeannya menggunakan Standar IEEE 754 Binary64. Klik disini untuk penjelasan lengkap. |
Currency (scaled integer) | -922,337,203,685,477.5808 s/d 922,337,203,685,477.5807 | 8 bytes |
Jika ada tertulis 24002500, maka untuk Data Type Currency akan dianggap sebagai 2400.2500. Jadi, 4 angka terakhir akan otomatis dianggap angka dibelakang koma. Currency disimpan ke dalam binary dalam format integer seperti pada data type integer. |
Decimal | +/-79,228,162,514,264, 337,593,543,950,335 tanpa titik desimal; +/-7.9228162514264337593543950335 dengan 28 letak titik desimal; angka non-zero terkecil +/- 0.0000000000000000000000000001 | 14 bytes |
Data type Desimal memiliki struktut binary : 1 bit untuk tanda + (plus) atau - (minus) yang membutuhkan 1 byte tempat penyimpanan, + 96 bit data integer dengan maksimum sampai 79,228,162,514,264,·337,593,543,950,335 yang membutuhkan 12 byte + 1 byte lagi untuk menentukan titik desimal. Dari 0 s/d 28. Misal, angka -2 maka binarynya adalah 00000001 + 0000 ... 0010 (12 byte) + 00000000. Jika 1.4, maka 00000000 + 0000 ... 1110 + 00000001. Byte terakhir (00000001) yang desimalnya : 1, artinya koma ada di posisi ke 1. |
Date | January 1, 100 to December 31, 9999 | 8 bytes |
Dikodekan dengan standar IEEE binary64. |
Object | Any Objectreference | 4 bytes |
String (variable-length) | 0 to approximately 2 billion | 10 bytes + string length |
String (fixed-length) | 1 to approximately 65,400 | Length of string |
String di kodekan dalam biner dengan menggunakan kode ASCI dan UTF-16. |
Variant (with numbers) | Any numeric value up to the range of a Double | 16 bytes |
Variant (with characters) | Same range as for variable-length String | 22 bytes + string length |
Data Type Variant adalah data type yang menampung semua jenis data type. |
User-defined (using Type) | The range of each element is the same as the range of its data type. | Number required by elements |
Oke.. Kurang lebih, begitulah kisah tentang Data Type..
See yaa...